Kapolres Pasuruan Kota Tekankan Pentingnya Netralitas Polri Saat Apel Jam Pimpinan
Polresta Pasuruan – Apel Pagi Jam Pimpinan diambil langsung oleh Kapolres Pasuruan Kota AKBP Makung Ismoyo Jati, S.I.K., M.I.K bertempat di Lapangan Wicaksana Laghawa Polres Pasuruan Kota. Senin (6/11/2023).
Apel di ikuti Wakapolres Pasuruan Kota Kompol Azi Pratas Guspitu, S.H., S.I.K.,MH., Para Kabag Pejabat Utama Polres Pasuruan Kota, Kapolsek Urban Polres Pasuruan Kota, Kasat, Kasie dan Perwira Staf Polres Pasuruan Kota, serta seluruh anggota Polres Pasuruan Kota juga Polsek jajaran.
Dalam sambutannya, AKBP Makung Ismoyo Jati, S.I.K., M.I.K mengatakan, Kadiv Propam POLRI sudah memberikan arahan agar Kasatker, Kasubsatker maupun jajaran Polsek agar dipedomani dan dilaksanakan terkait Netralitas Polri dalam Pemilu 2024.
“Satu Perhatian dari saya, saat ini kita sedang melaksanakan Operasi Mantab Brata 2023 selama 222 hari, terhitung mulai dari 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024 dalam rangka Pelaksanaan Pemilu Tahun 2023/2024.” Jelas Kapolres.
Adapun penekanan Kapolres Pasuruan Kota AKBP Makung Ismoyo Jati, S.I.K., M.I.K saat pelaksanaan apel jam pimpinan menyampaikan, kepada anggotanya untuk jaga perilaku dan ucapan, jangan sampai perilaku dan ucapan dinilai sebagai ketidaknetralan Anggota Polri dalam menjelang Pemilu 2024.
“Anggota Polri dalam bertindak terhadap benda, orang, maupun tempat yang ada kaitannya dengan Politik wajib melaporkan kepada Atasan dan Hati-hati dalam menggunakan media sosial.” Tegas Kapolres.
AKBP Makung Ismoyo Jati menambahkan, pentingnya menjaga netralitas sebagai aparat penegak hukum, serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Penekanan ini dilakukan guna menghindari berbagai konflik atau insiden yang dapat terjadi selama proses pentahapan Pemilu 2024.
Dengan berakhirnya apel pagi jam pimpinan tersebut, seluruh anggota Polres Pasuruan Kota siap menjalankan tugas masing-masing selama masa Pemilu.
Kesiapan ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang tenang, aman, dan kondusif sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilih mereka dengan nyaman tanpa adanya ancaman dan gangguan keamanan.